Konsumsilah buah dan sayuran untuk kesehatan tubuh
Friday, Sep 19th 2014

JAKARTA, JIA XIANG

Menurut orang Jepang, diet dengan makanan yang beragam warna adalah terbaik untuk kesehatan tubuh. Karena itu menyantap sayuran dan buah-buahan akan menambah manfaat pada pola makan kita.

Itulah sebabnya kita disarankan untuk mengkonsumsi buah dan sayuran sebanyak 3-5 kali dalam sehari. Jika ini terdengar terlalu banyak, jangan khawatir. Dianjurkan untuk menyantap buah dan sayuran itu seperti kita mengkonsumsi camilan setelah sarapan, makan siang atau malam. Ini pasti jauh lebih mudah daripada yang kita pikirkan sebelumnya.

Sejujurnya, buah adalah permen atau manisan alami. Sekali kita mendapatkan kenikmatan buah itu, maka sulit sekali untuk kita hentikan mengkonsumsinya. Sementara sayuran juga luar biasa. Bisa disantap setelah dimasak, atau dikonsumsi mentah.
Jadi buatlah buah itu seperti camilan di rumah. Beli buah dan sayuran sebagai camilan, salad, santapan penutup atau makanan pendamping. Mengkonsumsi buah yang mengandung kadar serat dianjurkan pada pagi dan siang hari.

Buah seperti pisang dan apel akan membuat perut anda terasa kenyang tanpa harus menyantap makanan lain yang mengandung kalori. Jika ingin lebih bersemangat lagi tambahkan kacang bersodium rendah atau mentega almond yang disantap dengan sayuran.

Beberapa jenis sayuran yang bisa dijadikan camilan di rumah antara lain wortel, brokoli, dan letus. Sayuran ini tinggal dipotong dan dicuci bersih lalu disimpan di lemari pendingin. Bila ingin dimasak, sayuran itu sudah dalam kondisi bersih.

Selain sayuran mentah yang dipersiapkan, kita juga bisa menyiapkan makan pendamping yaitu buah-buahan seperti pisang, melon dan anggur. Buah-buah ini bisa dimakan langsung atau didinginkan terlebih dahulu.

Dalam mengkonsumsi buah disarankan juga supaya kita mengkonsumsi buah mengikuti musim panen buah. Artinya kalau saat ini musim buah jeruk, coba konsumsi jeruk begitu juga jenis buah lainnya. Dengan cara ini maka keinginan kita mengkonsumsi buah menjadi lebih berwarna.

Jadi sekarang apa yang kita makan bisa menjadi penentu seberapa besar tubuh kita imun atau seberapa bagus sistem imunisasi tubuh, kadar kolesterol, dan tekanan darah kita. Dan semua itu bisa berdampak pada jantung kita. [JX/berbagai sumber/E4]