Atasi Pengentalan Darah dengan Buah Alami
Wednesday, Sep 30th 2015

JAKARTA, JIA XIANG – Sejumlah buah yang ada di sekitar kita terbukti dapat mengobati penyakit pengentalan darah. Misalnya buah nanas, tomat, bawang putih, dan sebagainya.

Seperti dilansir di banyak media kesehatan di dalam dan luar negeri, berbagai makanan alami tersebut secara medis sudah terbukti mampu mencegah proses pengentalan darah di dalam tubuh.

Disebutkan bahwa proses pengentalan darah pada tubuh manusia akan memicu tmbulnya berbagai penyakit di dalam tubuh. Ini lantaran darah yang tugasnya membawa oksigen serta berbagai vitamin dan mineral ke seluruh tubuh tidak mengalir lancar.

Karena itu, sumber di media tersebut merekomendasikan beberapa jenis buah yang bisa dikonsumsi untuk mencegah pengentalan darah seperti buah:

Nanas:  Kandungan enzim bromelain di dalamnya bermanfaat untuk mengencerkan darah. Karena itu Anda bisa  mengkonsumsi nanas sebanyak 50 gram per harinya.

Cuka Apel: Kandungan kalium pada cuka apel akan bekerja memecahkan lemak dan protein yang ada di dalam darah. Pemecahan tesebut otomatis akan mengencerkan darah secara alami.Mengonsumsi cuka apel juga dapat mencegah hormon angiotensin yang menyebabkan penyempitan pembuluh darah arteri di dalam tubuh.

Tomat: Tomat juga kaya akan enzim bromelain sehingga sebaiknya mengonsumsi 5 buah tomat segar setiap harinya.

Bawang Putih: Selain buah tersebut di atas, bawang puti juga baik dikonsumsi untuk mencegah pengentalan darah. Bahkan saat ini sudah ada supplemen bawang putih yang dijual di apotik.

Vitamin K: Makanan yang banyak mengandung vitamin K juga dapat membantu mengencerkan pengentalan darah. Vitamin K terdapat pada tanaman kacang seperti buncis, kacang polong, kacang hijau dan sebagainya.

Vitamin E: Vitamin E yang banyak di jumpai pada buah alpukat, mangga, kiwi, paprika, pisang, strawberry, tomat, sayuran asparagus, brokoli, dan bayam  juga sebaiknya dikonsumsi guna mengatasi pengentalan darah di dalam tubuh.

Penyakit Pengentalan Darah
Pengentalan darah berbeda dengan proses pembekuan darah yang terjadi saat Anda terluka.  Pembekun darah berhubungan dengan proses menghentikan pendarahan saat mengalami luka. Sedangkan pengentalan darah adalah kondisi dimana aliran darah tidak mengalir dengan lancar ke seluruh tubuh karena adanya kelainan pada darah.
Secara medis, penyakit pengentalan darah ditandai dengan beberapa gejala seperti terjadinya sakit mata, sakit kepala, sering migraine, badan lemas, pusing, mudah mengantuk, mengalami gejala anemia (kurang darah) dan pegal.

Hasil penelitian para ahli medis menemukan bahwa penyakit pengentalan darah lebih banyak disebabkan oleh pola hidup yang tidak sehat, misalnya  karena mengonsumi alkohol sehingga alkohol mengalahkan kandungan air di dalam tubuh. Makin sering mengonsumsi alkohol, makin sering pula tubuh Anda mengalami dehidrasi.

Kemudian kurang minum air putih juga menjadi penyebabnya. Pasalnya air putih sangat baik untuk menjaga stamina tubuh, terutama saat beraktifitas yang melelahkan. Kesalahan yang sering kita buat selama ini adalah lebih senang meminum teh dan kopi dan minuman lainnya saat tengah beraktifitas.

Kebiasaan merokok juga dapat memicu pengentalan darah karena nikotin dalam rokok dapat menghambat kelancaran aliran darah dalam tubuh.Kurang gerak dan olahraga juga menjadi pemicu pengentalan darah, misalnya duduk terlalu lama dan sebagainya. Selain itu, orang yang menderita kolesterol tinggi cenderung memiliki darah yang kental.

Kekurangan trombosit pada manusia akan berpotensi memicu penyakit pengentalan darah. Trombosit  berperan dalam pembekuan darah sehingga bila kadarnya berkurang maka darah akan saling melekat dan menempel satu sama lain. Jika terjadi demikian tentunya darah akan menjadi kental dan sulit mengalir ke seluruh tubuh.

Pemicu penyakit pengentalan darah lainnya adalah karena kerusakan endotel. Diketahui endotel merupakan bagian dalam darah yang berfungsi untuk membekukan darah jika terjadi luka atau pendarahan. Jika endotel rusak, trombosit akan saling melekat sehingga darah menjadi kental.

Menurut sumber di media-media kesehatan itu, pola makan yang tidak teratur  juga bisa memicu pengentalan darah. Sebab makan tidak teratur akan mengurangi konsumsi menu-menu sehat Anda pula.

Pemicu lainnya yakni kondidi stress karena menyebabkan penyempitan pembuluh darah. Darah pun tidak bisa mengalir dengan lancar karena saling melekat satu sama lainnya.

Sedangkan radikal bebas menjadi pemicu lainnya dari penyakit pengentalan darah karena berbentuk polusi yang terpapar ke tubuh manusia. Yang lainnya yakni faktor genetika (keturunan). Jika orang tua Anda punya riwayat penyakit pengentalan darah, maka Anda beresiko mengalaminya juga. Sementara suhu dingin tak kalah perannya dalam memicu penyakit pengentalan darah. Anda bisa terpapar suhu dingin saat bekerja di ruangan berAC, di pesawat, di mobil atau pun di atas ketinggian tertentu di permukaan bumi. [JX/Berbagai sumber/Van]

Back to Daily Tips List

Daily Tips

Jangan Keliru Bedakan Pisang Lampung dan Pisang EmasMonday, Jul 16th 2018

Serupa tapi tak sama, adalah kata yang sepadan untuk menggambarkan pisang Lampung dan pisang emas.

Read more