Kristal Delima Kaya Nutrisi
Tuesday, Dec 2nd 2014

JAKARTA, JIA XIANG - Dalam dunia herbal, buah delima diyakini sebagai buah dengan khasiat prima bagi kesehatan. Dari hasil penelitian ahli kesehatan, buah yang memiliki banyak kandungan nutrisi ini diyakini tak hanya segara ketika dikonsumsi sebagai bauh segar tapi juga bisa menyembuhkan berbagai penyakit.

Bagi yang mengonsumsi jus buah delima, dalam segelas jus mengandung nutrisi antara lain kalium, kalsium, vitamin C dan vitamin A dapat mencegah kerusakan tulang rawan. Apalagi semakin diperkuat oleh hasil penelitian di Case Western Reserve University yang diterbitkan dalam The Journal of Nutrition, ekstrak delima menurunkan tingkat bahan kimia yang disebut interleukin-1b (IL-1b) dan enzim yang mengikis tulang rawan dan membuat inflamasi. Para peneliti mengatakan ekstrak buah delima akan dapat menghambat degradasi kartilago pada osteoartritis.

Delima (punica granatum ) merupakan tanaman buah yang termasuk dalam keluarga Punicaceae. Tanaman ini berasal dari Iran. Dalam perjalanannya, tanaman ini dibudi daya besar-besaran di kawasan Mediterania. Tanaman ini juga dikembangkan di daerah China Selatan dan Asia Tenggara.

Di rumah-rumah, warga menanam delima, yang bisa tumbuh pada ketinggian 1.000 meter di atas permukaan laut, sebagai tanaman hias yang bila berbuah bisa dikonsumsi sebagai campuran rujak buah. Yang menarik dari tanaman ini, buahnya ada tiga macam, yakni delima putih, delima merah dan delima ungu. Buahnya yang sudah masak ukurannya cukup besar yakni bulat berdiameter lima hingga 12 meter.

Di antara tiga jenis delima tersebut, yang kerap dicari adalah delima merah. Mereka mencari delima merah karena warnanya yang mirip perhiasan batu cincin merah delima. Artinya buah delima yang bila dibelah maka isinya seperti kristal, maka kristal delima merah lebih menarik dibanding dua jenis delima lainnya. Ketika di jus pun, delima merah lebih menarik dan mengundang selera.

Kendati delima merah lebih menarik, namun bukan berarti jenis yang satu ini lebih berkhasiat. Baik delima merah, delima putih dan delima ungu memiliki khasiat yang sama, dan dapat dikonsumsi sebagai buah segar.

Karena isi buah delima seperti kristal, maka biji buahnya sangat banyak. Namun untuk memperbanyak tanaman ini, jarang yang menanam bijinya. Warga yang hendak membudidayakannya biasanya dengan cara stek atau cangkok.

Tak hanya buah, kulit buah delima pun dapat dimanfaatkan sebagai obat untuk mengobati sakit perut karena cacing, dan nyeri lambung. Pengalaman mereka yang pernah memanfaatkan kulit buah delima sebagai obat, diawali dengan merebus kulit delima kering dan serbuk biji pinang, masing-masing sebenyak 15 gram. Air untuk merebusnya sebanyak tiga gelas. Setelah air untuk merebus kulit buah delima dan serbuk biji pinang ini mendidih, selanjutnya disaring sebelum diminum saat air sudah dingin. Disarankan air diminum sebelum sarapan. [JX/berbagai sumber/G. Windrarto]